Pembahasan menarik
kali ini yang menjadi trending topik adegan adalah tiyas terus merasakan
tanda-tanda sudah mengalami kehamilan, termasuk salah satunya pusing dan
mual-mual hingga ngidam pun sudah di alami. namun sayangnya tiyas masih menolak
permintaan ibunya untuk periksa ke dokter, sehingga tiyas sendiri belum
menyadari kalau dirinya sedang hamil. bakan tidak ada rasa curiga dengan
tanda-tanda yang sudah di alami saat ini. tentu hal itu karena tiyas terlalu
pusing memikirkan proses perceraian yagn akan di langsungkan di pengadilan
agama, sehingga tiyas tidak fokus dengan kondisi kesehatanya saat ini yang
sudah positif hamil. selain itu tiyas sendiri menganggap kesehatan menurun
karena hatinya masih tidak rela jika sampai berpisah sama sang suami. maka dari
situlah menjadi dasar dan alasan kenapa tiyas tidak menyadari kehamilan. Lalu
apa yang terjadi selanjutnya? tentu saja di saat tiyas belum tau dirinya hamil.
maka proses perceraian akan tetap berjalan sebagaimana mestinya nanti. Sebab
dari prosesi perceraian akan membutuhkan waktu beberapa hari kedepan, mengingat
dari panggilan dari pengadilan agama saat ini baru proses sidang mediasi yang
dijanalani. Itu artinya belum ada sindag preceraian secara resmi. Pembahasan menarik saat ini di suasana malam
harinya sebelum terjadi sidang mediasi di keesokan harinya, maka masih ada
pertemuan antara dean dan tiyas di malam harinya. Dan itu mungkin bisa di sebut
malam terakhir buat tiyas dan dean untuk bisa bersama melepas rasa cinta di
hati masing-masign, terutama dean yang sengaja membuat sebuah kejutan untuk
tiyas ketika di sebuah taman. Dari situlan terjadi adegan baper yagn membuat
suasana hubungan dean dan tiyas makin menyedihkan antara satu dengan yang
lainya. Sebab den nampak memeluk tiyas dengan manja dan penuh cinta hingga
mengeluh dalam hati dengan mengatakan “kenapa pernikahan saya harus berakhir
seperti ini” kata dean sambil menyandarkan diri dalam pelukahan tiyas.
berikutnya dean melanjutkan keluh kesahnya dengan mengatakan “rasanya aku
pengen sekali mempertahankan pernikahan aku sama tiyas” kata dean nampak
semakin baper dan erat memeluk tiyas sebagai bentuk rasa cinta dan tidak rela
jika berpisah dari tiyas. tidak hanya dean, bahkan tiyas juga mengalami hal
yang sama ketika berada di pelukan dedan, dimana tiya nampak nyaman dengan
mengatakan “hati aku bener-bener hancur kalau berpisah sama mas dean” kata hati
tiyas nampak tidak rela jika perpisahan itu terjadi antara dirinya dan dean.
nah, dari adegan tersebtu memang sudah menjadi jalan akhir untuk hubungan dean
dan tiyas karena sudah dapat surat dari pengadilan, dan besok tiyas harus
darang ke pengadilan agama untuk sidang mediasi, akan tetapi perpisahan itu tidak
akan terjadi, malah sebaliknay akan tetap bertahan dan tetap bersama. Bukan
tanpa alasan, sebab dean sendiri sudah menyatakan “hanya keajaiban yagn bisa
menyatukan cintanya bersam tiyas” kata dean nampak pesimis. Dari keajaiban
tersebut akan datang dengan adanya tiyas yang sudah mengandung buah hati. nah
itulah yang di maksud keajaiban untuk dean dan tiyas tetap bersama dan bersatu
dan tidak akan terpisahkan sebagai jodoh yang sudah di tetapkan nanti.
Episdoe selanjuntya
di saat tiyas dan dean sedang berpelukan manja dan baper-baperan, di saat itu
pula ada hani yang nampak terus mengikuti dedan dari arah belakang, hal itu
karena hani tau dean tidak di rumah karena akan menemui tiyas. dari sini hani
makin panas dan makin sakti hati sehingga dirinya nampak memandang kebersamaan
tiyas dan dean dari kejauhan dengan penuh rasa dendam membawa. Tentu itu semua
karena hani punya misi kembali dengan dalih rujuk sama dean. sehingga hani
masih tak terima walapun sebenarnya sudah di talak oleh dean sebelumnya. memang
peran hani adalah peran yang terkesan membandel dan sulit lepas dari dean. sama
persis dengan karakter gino yang membandel dan tidak mau lepas dari tiyas yang
di cintai. maka dari itulah peran antaragonis dalam asmara sebenarnya adalah
hani dan gino, sebaliknya peran utama dalam alur cerita adalah tiyas dan dean.
karena kalau kita mengikuti pembahasan dari awal episode peran hani dan peran
gino adalah kedua peran yang tidak pernau mau bertaanggung jawab atas lahiranya
auara. bahkan mereka berdua sama-sama berbohong demi kepentingan masing-masing,
gino ingin mendapatkan tiyas dengan cara tidak mengakui auara sebagai anak
kandung, sebaliknya hani ingin tetap bersama dean dengan cara membohongna
masalah identitas auara sebenarnya anak gino. dan itu bisa di sebut tipuan atau
sikap egois yang di perankan oleh gino dan hani saat ini. adegan berikutnya
ketika hani makin sakit hati dan makin benci sama tiyas pasca melihat
berpelukan sama dean di taman, maka dirinya tidak tau malu dan masih berani
melabrak untuk meluapkan rasa amarah, alih-alih melabrak supaya tiyas takut dan
tidak berani lagi dekat sama dean, eh, malah sebaliknya antara tiyas dan yuni justru
berbalik marah sama hani, hal itu karena mereka berdua sama-sama tak terima dengan
tekanan dari hani yang terus menerus datang dengan dalih sebagai anak kandung.
Namun pada kenyataan sikap dan perlakuan hani kepada tiyas dan yuni tidak
mencerminkan sebagai keluarga kandung. Maka dari situlah ketika hani berusaha
melabrak tiyas dan berusaha mencaci maki, menghina dan merendahkan, maka akan
memancing emosi yuni yang saat itu membela tiyas. dimaha yuni akan menampar
mulut hani dengan keras karena selalu bicara yang di sertai merendahkan tiyas
sebagai saudaranya sendiri. itu artinya hani sudah tidak punya kesempatan lagi,
atau sudah tidak akan dapat pembelaan dari yuni sebagai ibu kamdung, sebab hani
sudah durhaka dan sudah melakukan kesalahan di luar batas kesabaran yuni selama
ini. maka dari situlah dari adegan saat ini yuni sudah tidak akan lagi merasa
kasihan sama hani ketika pura-pura mengeluh atau pura-pura menderita dengan
keadaan. Bahkan sebaliknya yuni
membungkam mulut hani dengan gamparan keras hingga membuat hani makin menderita
dan sengsara. nah itulah akhir dari kepura-puraan hani yang suka menipu
keluarga sendiri yaitu yuni dan tiyas dalam keluarga. dan akibatnya karma akan
di rasakan sendiri sebagai karakter wanita yang memang ngeselin di alur
ceritanya.
Di saat menderita
karena di gampar yuni dan tidak lagi di bantu dalam masalah yang di hadapi, di
saat itu pula kesengsaraan hani makin lengkap keitka tiyas ikut marah dan
emosi. Dari sini tiyas nampak tak terima setelah mendengar kata-kata yuni yang
menyatakan kalua dirinya celaka karena ulah hani sebagai sumber penyebabnya
hingga masuk rumah sakit. nah, dari situlah tiyas ikut terpancing emosi karena
sebelumnya belum dapat kapastian kenapa ibunya sampai masuk rumah sakit, namun
kali ini tiyas mendengat dari mulut yuni sendiri kalua memang hani pelaku yang
menyebabkan yuni masuk rumah sakit. hingga endignya tiyas nampak marah besar
dan sudah tidak mau menganggap hani sebagai saudara. Itu artinya ketika yuni
dan tiyas sudah sama-sama marah, maka mereka sudah tidak ada rasa hormat atau
sungkap lagi sama hani, sehingga ketika tiyas bisa kembali rujuk sama dean,
maka tidak akan memandng perasaan hani lagi yang memang sudah sangat
keterlaluan. Jadi hani sudah tidak akan menjadi penghalang buatt tiyas untuk
bisa rujuk sama dean di alur cerita seanjutnya. Tentu itu semua karena tiyas
sudah hilang kepercayaan sama hani, begitu pula dean juga sudah ilfil sama
hani. akan semakin seru dan menarik di alur cerita selanjutnya, jadi jangan
sampai ketinggalan kisah lengkpanya hari ini, terima kasih
0 Response to "sinopsis naik ranjang hari ini senin 14 oktober 2024"
Post a Comment