ulasan cerita sinnopsis naik ranjang wulan di tampat tiyas

 


tiyas tampar wulan

Adegan saat ini tidak hanya hani yang mencoba mengintimidasi tiyas dengan sikap dan perlakuan keras, bahkan wulan juga akan ikut andil untuk melakukan kekerasan terahadap tiyas, namun kali ini cara yang di gunakan wulan adalah menyingung perasan dengan kata-kata judes dan ketus. Hal itu di lakukan wulan agar tiyas cepat pergi dari rumahnya untuk di singkirkan, itu artinya wulan ingin sekali mengusir tiyas dan yuni dari rumahnya. Biarpun begitu rencana wulan kali ini tidak akan berhasil karena keputusan tiyas sebagai seorang istri tetap bergantung sama suami yang menentukan. Maka dari situlah ketika wulan mencoba meminta tiyas pergi dari rumah, maka tiyas pasti akan menolak dengan keras sebagai bentuk perlawanan, karean tiyas merasa wulan tidak berhak dalam upaya mengatur hidupnya. Nah, dari sikap tiyas yang berani melawan, membantah dan tidak nurut tersebut akan membuat wulan sangat menderita namun gemes, Bahkan sakit hati. sehingga akan mencari kesempatan lain untuk terus berusaha mengusir tiya dari rumah wapaun sangat sulit. Biarpun begitu kalau nanti sudah saatnya tiyas memutuskan pergi dari rumah wulan. Maka dean justru akan ikut tinggal bersama tiyas dan yun sekaligus meninggalkan keluarga wulan. Jadi dari sini wulan akan menderita karena serba salah. Atau bisa di bilang terpojok dengan keadaan. Mau mundur salah, maju juga makin salah. Sebab dean yang di harapkan bertahan dengan hani di rumahnya, justru lebih memilih mempertahankan tiyas sebagai istri. Lalu apa yang terjadi di adegna malam ini? tentu akan semakin seru, sebab setelah tiyas bertemu dengan hani dan dean di luar rumah, maka akan masuk kedalam rumah sendirian. dari situlah tiyas akan di hadang oleh wulan di dalam ruang keluarga. seperti biasa wulan akan melakukan intimidasi untuk menakut-nakuti tiyas dengan bicara kasar sambil melotot “di suruh pergi dari tadi, masih punya muka kamu sama hani, setelah kamu merebut suaminya” kata wulan dengan pelan-pelan namun menggunakan penekanan suara. Hal itu di lakukan supaya pembicaraanya sama tiyas tidak kedengaran oleh sigit. Tidak sampai di situ saja, bahkan wulan melengkapi intimidasinya dengan cara memegang tangan tiyas dengan erat dan keras. Sebaliknya tiyas tidak mau kalah, sehingga menjawab tegas untuk membalas omongan wulan dengan mengatakan “saya tidak bisa menuruti kemauan tante sekarang” kata tiyas nampak polos namun membuat wulan mulai kesel dan terpancing emosi. Sehingga wulan akan terus berusaha menahan tiyas saat mau melangkah pergi dari hadapanya. Tidak hanya melakukan perlawanan dialog saja, bahkan tiyas melakukan kekersan dengan cara melepas paksa gengaman tangan wulan. Hingga membaut wulan sudah tidak berkutik karena kalah tenaga mengingat umurnya sudah tidak muda lagi. Dari situlah tiyas menyatakan dengan tegas dengan mengatakan “seperti yang saya bilang, saya harus tetap di sini menunggu keputusan mas dean” kata tiyas sambil pergi dari hadapan wulan dengan aman. Nah, dari sinilah wulan tidak akan bisa menyerang mental tiyas, sehingga akan melanjutkan rencana menyerang mental yuni untuk di usir, namun wulan masih gagal karena keputsan yuni bergantung sama tiyas dan dean. Jadi dari adegan kali ini secara tak langsung tiyas telah menampar muka wulan, namun namparnya tidak pakai telapak tangan, melainkan tertampar dengan dialog dan kata-kata tiyas dalam bentuk perlawanan yang di lakukan. Wah, keren dan menarik ya

Adegan lain yuni akan bicara hati ke hati sama sigit di ruangan rumah, dari situlah yuni meminta bantuan sigit untuk bisa bicara sama dean dalam memilih salah satu di antara hani atau tiyas untuk di pertahankan sebagai istri. Sebab yuni tidak ingin jika posisi tiyas menggantung, karena itu bisa membuat hidupnya makin menderita. maka dari situlah dari cerita hari ini yuni nampak bicara dengan mengatakan “aku mau dean itu bijak mas, siap yang mau dia pilih” kata yuni nampak berusaha bicara baik-baik sama sigit. Sebaliknya sigit balik bertanya untuk memastikan dengan mengatakan “kamu ingin dean menceraikan salah satu dari putri kita” kata sigit nampak bingung dan dilema memilih salah satu di antara tiyas dan hani sebagai anak kandung mereka. Dari sini posisi sigit nampak dilema dan binngung sebagai orang tua, begitu pula yuni juga mengalami hal yang sama. Karena mereka berdua tidak ingin salah satu antara tiyas atau hani menderita. lalu apa keputusan dan bagaimana cara sigit dan yuni menyelesaikan masalah keluarga mereka yang berhubungan dengan kebahagiaan tiyas dan hani? tentu saja akan sangat sulit di selesaikan, kecuali hanya satu yang bisa menjadi solusi, yaitu rahasia aura terbongkar anak kandung gino dan hani, barulan keputusan pastinya adalah dean bertahan sama tiyas, sebaliknya gino dan hani harus bertanggung jawab menikah demi aura walapun belum ada cinta di antara mereka. Itu artinay sudah bisa di pastikan kalua gino memang jodohnya hani, namun harus melewati perjalanan panjang di alur cerita kedepanya Setelah nanti rahasia aura terbongkar. maka dari situ awal sigit bisa mengambil keputusan tegas menikahkan gino dan hani di alur cerita kedepanya. Sama persis dengan pernikahan dean dan tiyas tanpa cinta hasil paksaan sigit sebelumnya. Jadi pada endignya nanti tidak hanya tiyas dan dean saja yang merasakan pernikahan tanpa cinta dan pernikahan terpaksa, bahkan hani dan gino juga akan merasakan hal yang sama sebagai jodoh yang bisa di bilang tertunda. Tentu dari cerita dan adegan harus bersaba mengikutinya, karena itu akan terjadi di episode jauh kedepanya. Sebaliknya kemungkinan besar abel tidak akan bisa bersatu dengan gino walapun nanti mencintainya. hal itu karena gino adalah papa kandung aura. Sehingga peran abel akan tetap menjalani asmara bersama zidan pada akhirnya. Nah, itu lah yang terjadi dan menarik dari cerita dan adegan selanjutnya, terutama konflik asmara di sinetron naik ranjang.

Adegna saat ini pertemuan tiyas, dean dan hani terjadi di halaman rumah, dari situ hani nampak menderita melihat dean bersama tiyas mesra di depan matanya. Bahkan yagn lebih menyakitkan adalah dean nampak memberikan ketegasan dalam mengambil keputusan, kalua dirinya lebih memilih tiyas dari pada hani. “hati aku tidak bisa bohong hani, aku lebih memilih tiyas” kata dean waktu pertemuan bertiga. Nah, dari adegan tersebut adalah adegan mimpi buruk yang di alami hani setelah berdebat dengan dean saat pertemuan di depan rumah. karena saking takutnya hani kehilangan dean seabgai suami yang di cintai, maka mimpi buruk akan terus menhantui dan menyertai keseharianya. Biarpun hanya adegan mimpi buruk saja dean memilih tiyas, namun itu adalah gambaran dan tanda-tanda kalau mimpi hani akan menjadi kenyataan, kalua dean memilih tiyas dari pada dirinya suatu saat nanti. Sehingga dari degan saat ini setelah hani ketakutan kehilangan dean, maka akan semakin agresif untuk terus berusaha menyerang tiyas dengan harapan bisa menang mendapatkan hati dean lagi. lalu apakah hani akan berhasil? Tentu saja sulit dan terkesan mustahil. Sebab ketika dean dan tiyas sudah di tetapkan berjodoh, maka apapun yang di lakukan hani akan percuma dan sia-sia. Justru sebaliknya kejatahan yagn di lakukan akan berbalik menyerang dirinya sendir, makin seru dan tegang, jadi jangan sampai ketinggalan kisah lengkpanya hari ini. terima kasih

0 Response to "ulasan cerita sinnopsis naik ranjang wulan di tampat tiyas"

Post a Comment